Jangan Lupa Ikutin Terus Perkembangan Website Ini Gadjet Berries

Table of Content

Mengenal Lebih Dekat Kincir Angin Yang Berada Di Sidrap, Sulawesi Selatan


Mengenal Lebih Dekat PLTB

Indonesia saat ini berusaha untuk memaksimalkan sumber daya yang ada untuk menghasilkan banyak energi pada hal ini adalah pembakit tenaga listrik tenaga angin, sumber daya yang memanfaat kan angin sebagai input pembangkit untuk memutar turbin baik untuk skala kecil ataupun skala besar. dalam proses kerjanya sumber daya ini menggunakan kecepatan angin untuk memutar baling - baling yang terhubung dengan turbin kemudian akan menghasilkan energi mekanik. Generator yang terhubung dengan turbin akan berputar dan menghasilkan energi listrik berupa arus AC (Alternating Current). Arus AC yang di hasilkan oleh generator akan di ubah ke DC (Direct Current) dan kemudia di simpan pada tempat penyimpana yang disebut baterai.

PLTB Pertama Di Indonesia

Presiden Jokowi Widodo meresmikan PLTB ini pada juli 2018 dan dikenal sebagai PLTB Sidrap, pemilihan pemasangan PLTB ini di sesuaikan dengan tempat yang berada di Sidrap agar energi yang di hasilkan pada PLTB bisa berdampak maksimal dalam menyalurkan energinya. Di lansir dari staff PLTB Sidrap bahwa PLTB Sidrap memiliki kapasitas 75 Megawatt dan hal ini merupakan pertama sekaligus yang terbesar di kawasan asia tenggara (ASEAN) terdapat 30 turbin angin pabrikan Gamesa Lolica Corporation di topang dengan baja setinggi 80 meter dan panjang baling - baling 57 meter yang di tanam di atas lahan seluas 100 hektar di perbukitan Pabbaresseng.

Pemilihan Tempat Untuk PLTB Pertama Di Indonesia

Menurut kementerian ESDM, potensi angin di Indonesia tersebar dari sabang sampai dengan marauke terutama di pesisir pantai yang memanfaatkan angin darat dan angin laut dengan kecepatan angin berkisar dari 3-6 m/s yang dapat menghasilkan energi listrik sampai dengan 9290 MW. Kincir angin yang di gunakan untuk membangkitkan tenaga listrik kini banyak dilirik seluru dunia sebagai pilihan energi terbarukan dan seperti yang saya jelaskan di paragraf atas bahwa indonesia saat ini memiliki turbin angin yang terletak di Sidrap. Penggunaan energi ini selaras dengan peraturan presiden nomor 5 tahun 2006 tentang kebijakan energi nasional untuk mengembangkan sumber energi sebagai pengganti bahan bakar fosil. Hal ini di karenakan energi listrik dari angin lebih ramah lingkungan dengan menggunakan prinsip konversi energi yang menggunakan sumber daya alam dapat di perbaruhui yaitu angin lepas.

Pembiyaan Pada PLTB Sidrap

Penandatanganan jual beli atau Power Purchase Agreement (PPA) PLTB ini tela di tekan oleh PT.Energi Bayu Jeneponto sejak November 2016 dengan harga jual listrik 10,89 USD cent/kWh. Dalam penjelasan situs kementrian ESDM, PLTB yang beralokasikan di Sulawesi Selatan ini membutuhkan investasi sebesar US$160,7 Juta atau sekitar Rp2,2 triliun. pembangunan PLTB di sidrap ini memiliki proses yang tidak mudah, termasuk proses pengangkutan komponennya di lapangan.

Dampak Pembuatan PLTB Sidrap

Pengembangan Energi Baru ini merupakan salah satu langkah yang di dorong oleh pemerintahan indonesia dalam rangka memenuhi perjanjian international (Paris Agreement) yang telah di ratifikasi. Yaitu penurunan emisi karbon hingga 29% pada tahun 2030. beroperasinya PLTB adalah langkah baik untuk pengembangan energi baru sebagai sumber energi utama di masa depan dan menuju ekonomi rendah karbon, mengingat bahwa indonesia memiliki potensi besar untuk melakukan perubahan pada energi baru.
Perkenalkan Nama Saya Amran Fajri, Saya Adalah Penulis Pada Blok Gadjet Berries Ini

Posting Komentar